' Kesangsian memperpendek kemerdekaanku menjadi buronan yang sial. Karenanya kuyakinkan diri berdiri disini, menghadang segala datang. Dadaku adalah perisai dari hati yang nekat, tetapi akhirnya juga tidak ada apa-apa. Dan aku jadi yakin sekarang, bahwa musuh yang paling besar adalah diri sendiri '
24 Desember 2008
Lautan Bernyanyi _ Putu Wijaya
Diposting oleh Wijayadiraya di 22.57 0 komentar
Langganan:
Postingan (Atom)